Pengalaman jadi dosen Aplikasi Internet di UI tahun 2014

Senang & lega. Begitulah rasanya setiap kali selesai menutup rangkaian mengajar mahasiswa.

Tidak terasa sudah, tahun 2014 ini adalah tahun ke-tiga aku menjadi dosen tamu di jurusan Manajemen Informasi & Dokumen program Vokasi Universitas Indonesia. Aku menjadi dosen tamu untuk mata kuliah Aplikasi Internet yang diampu oleh bu dosen Wiwiet Mardiati. Tahun ini kami mengajar bertiga, aku, Wiwiet & pak Sony Pawoko. Wiwiet & pak Sony mengajarkan tentang aplikasi internet untuk pustakawan, bagianku adalah mengajarkan mahasiswa cara membuat web sebagai tempat mereka melaporkan tugas yang diberikan oleh Wiwiet & pak Sony.

Lho kok bisa jadi dosen tamu? Kalau tentang itu sudah pernah aku ceritakan di posting ini, jadi nggak perlu diceritain lagi yah.

Aku bahagia karena tahun ini mulai memberi kuliah dengan metode eLearning sehingga tidak perlu setiap minggu mengajar seperti tahun lalu. Jumlah pertemuan yang direncanakan semester ini adalah 4 kali tatap muka di lab komputer, 7 kali pertemuan online di SCELE dan 3 kali Role-Play Webinar di Lab Komputer PPSP UI.

Kebetulan tahun lalu aku dan Wiwiet mendapatkan grant dari DIKTI untuk menjadikan mata kuliah Aplikasi Internet dalam bentuk eLearning. Materi yang biasanya disajikan secara tatap muka kami kemas dalam bentuk video tutorial dan ebook. Proses ini sangat memudahkan kami dalam mengajar dan juga menguntungkan mahasiswa karena mereka bisa mengulang materi kapan saja mereka mau sampai mereka paham.

Karena penggunaan eLearning, proses belajar tahun ini berbeda dengan tahun lalu. Tahun lalu aku sering mendapat email dari mahasiswa berisi aneka pertanyaan teknis. Tahun ini nyaris tidak ada pertanyaan karena hampir semua isu sudah dibahaskan dalam video-video yang ada di eLearning. Pertanyaan mahasiswa yang masuk biasanya berhubungan dengan server atau hal-hal yang ada hubungannya dengan perbaikan materi. (yeay for elearning! 😀 )

Dari sisi hasil juga terlihat perbedaan antara tahun ini dengan tahun lalu. Hampir semua mahasiswa berhasil membuat webnya dengan baik. Beberapa bahkan aku suka karena webnya tidak hanya bagus tapi juga informatif.

Tahun ini kami mengganti cara presentasi di kelas dengan presentasi berbentuk role-playing. Ternyata suasananya jauh lebih seru dan menyenangkan. Mahasiswa dibagi dalam tiga ruang:  ruang broadcast, ruang yang hanya bisa mendengar dan menyapa via teks, satu lagi ruang yang bisa melakukan teleconference. Hasilnya? Tentu saja lebih baik. Mahasiswa beraksi seperti penyiar TV dengan layar hijau yang bisa diganti-ganti oleh admin.

Proses ini menjadi tambah seru karena dilakukan oleh mahasiswa sendiri. Mulai yang jadi pembicara, moderator hingga teknisi. Secara bergantian dalam grup mereka berganti peran supaya semuanya bisa merasakan bagaimana rasanya berada dalam titik-titik peran yang berbeda.

Tahun ini pula kami mengganti bentuk laporan teks yang biasanya dalam laporan kertas sederhana menjadi booklet yang atraktif. Kami hanya mencontohkan booklet yang dicetak di printer biasa. Ternyata sebagian besar mahasiswa mencetaknya di digital printing sehingga hasilnya jadi sangat bagus.

Terima kasih yaa teman-teman, karya kalian membuat kami terharu. Kereen!

***

Seperti biasa, di akhir masa kuliah kami mentraktir mahasiswa yang kami anggap karyanya berhasil mengambil hati kami (karena tugasnya diselesaikan dengan bagus). Semester ini aku memilih 4 orang, 2 yang menurutku paling bagus webnya, 2 orang yang paling bagus bookletnya.

Bersama Ariyo (pendongeng internasional: aiodongeng) yang juga menjadi dosen tamu vokasi di mata kuliah Penuturan Cerita (Ariyo juga memilih mahasiswa yang menurutnya paling bagus hasil presentasi dongengnya), kami mentraktir mahasiswa di sebuah restoran dimsum untuk menunjukkan kepada mereka bahwa kami menghargai usaha dan kerja keras mereka.

Semoga materi yang di dapat di mata kuliah ini tidak hanya sekedar untuk membuat mereka lulus tahun ini, tapi juga bisa bermanfaat dalam kehidupan mereka kelak.

Foto lengkap bisa dilihat di album ini.