Kemarin sore, di tengah mengerjakan aneka kesibukan, anak-anak mendatangiku dan menyatakan mereka ingin bikin kue. Hadeeuuh… Padahal sebelumnya mereka sudah mondar-mandir minta dipotongin keju. Ini tanda-tanda lapar sore yang menyerang.
Untung di freezer ada puff pastry yang sudah siap pakai, jadi tinggal dikeluarkan dari freezer, didiamkan sebentar sambil menyiapkan “alat perang” anak2.
Setelah itu potong dikit aja, sisanya disimpan untuk waktu lapar lainnya. Lalu biarkan anak-anak bermain dengan rolling, terigu, mentega serta sedikit gula & mesis.
Duta & Ojie asik dengan rolling pin masing-masing. Bahkan si kecil Yanthi pun tak mau kalah ingin ikutan. Pilin sana pilin sini, puter sana puter sini. Untung ada kakak Tata yang sabar membantu adik-adiknya. Asyiknya punya puff pastry sheet di freezer seperti ini. Benar-benar hanya mengeluarkan dari freezer, dibentuk suka-suka, tabur gula/mesis, panggang. Prosesnya cepat, anak-anak dapet “senengnya”, nggak sampai capek. Ibunya apa lagi… hehehe..
Hasil pilinan anak-anak, bentuk abstrak tak masalah yang penting baunya harum dan rasanya enak. Yang bikin enak tentu saja karena hasil bikinan sendiri 😀 😀
Begitu keluar langsung lenyap HAAAP habis tak bersisa… padahal satu rumah masih bau kue. Akibatnya, mereka lebih lapar dari sebelumnya. Bertahan sampai waktu makan malam ya naaak… hahaha.