Duta Belajar Membaca & Narasi

Diantara fokus kegiatan belajar Duta tahun ini adalah mengenai literasi. Ada beberapa kegiatan literasi yang kami lakukan, diantaranya adalah meningkatkan pemahaman Duta terhadap buku yang dibaca dan memperkaya kosakata.

Membaca-Mengerti 

Membaca-mengerti (reading and comprehension) adalah bagian dari proses belajar literasi. Anak-anak tidak hanya bisa membunyikan rangkaian huruf (read aloud), tetapi juga memahami makna dari tulisan yang dibacanya. Membaca-mengerti merupakan bagian dari trilogi proses literasi, yaitu:

• bisa membaca
• membaca-mengerti
• cinta membaca

Saat ini Duta sudah bisa membaca sehingga kegiatan Duta lebih mengarah pada aspek pemahaman dan budaya membaca.

Saat ini, kegiatan pembelajaran yang kami lakukan adalah membaca buku dan bertanya-jawab isi buku yang baru dibaca. Hari ini, kami menggunakan salah satu buku serial Laura Ingals (Rumah Kecil di Hutan Besar).

Duta membaca satu buku, kemudian aku mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang harus dijawabnya.

Belajar Narasi Buku

Proses belajar literasi yang lain adalah melakukan narasi atau menceritakan ulang. Setelah Duta bisa menjawab isi buku cerita yang baru dibacanya, aku memintanya bercerita tentang buku itu dengan bahasanya sendiri.

Saat ini Duta baru memulai proses narasi ini. Jadi, prosesnya masih terbata-bata. Mudah-mudahan seiring proses yang berjalan, Duta semakin baik kemampuan narasinya.

Pada saat melakukan narasi, salah satu kesempatan yang kami lakukan juga adalah memperbaiki kosa kata Duta. Selama ini, Duta terbiasa menggunakan kosa kata yang terdiri 2 suku: pakai, dapat, kerja, dan lain-lain. Dalam proses narasi, aku membimbingnya untuk bisa menggunakan kata yang lebih kompleks: memakai, mendapatkan, mengerjakan, dan seterusnya.

Mudah-mudahan proses ini bisa meningkatkan kemampuan literasi Duta.