fbpx

22 Life Skills, belajar bukan hanya mata pelajaran

Dulu pada saat kita bersekolah, sebagian besar kita merasa bahwa yang disebut belajar adalah mempelajari mata pelajaran: matematika, bahasa Indonesia, IPA, IPS, dan lain-lain. Mata pelajaran itu sangat penting karena menentukan “nasib” kita alias nilai rapor kita.

Ketika kita sudah dewasa dan bekerja, kita semakin sadar bahwa banyak hal-hal penting sebagai bekal kehidupan nyata yang perlu kita pelajari. Kita semakin sadar bahwa belajar bukan hanya tentang mata pelajaran, tetapi bisa tentang apa saja yang membantu agar kita bisa lebih baik menjalani kehidupan kita di dunia nyata.

Life Skills

Salah satu keterampilan penting dalam kehidupan ini sering disebut Life Skills.

Menurut definisi World Health Organization (WHO), life skills atau ketrampilan hidup adalah kemampuan untuk berperilaku yang adaptif dan positif yang membuat seseorang dapat menyelesaikan kebutuhan dan tantangan sehari-hari dengan efektif. Definisi itu adalah menurut World Health Organization (WHO).
Berikut ini beberapa kelompok ketrampilan yang termasuk life skills menurut UNICEF dan UNESCO:

1.    LEARNING TO KNOW: Cognitive abilities

a.    Ketrampilan memecahkan masalah dan membuat keputusan

  • Ketrampilan mengumpulkan informasi
  • Ketrampilan mengevaluasi dampak pada masa depan dari keputusan yang dilakukan pada saat ini pada diri sendiri dan orang lain
  • Ketrampilan menentukan solusi alternatif untuk sebuah masalah
  • Ketrampilan melakukan analisis terhadap pengaruh nilai dan sikap diri & orang lain mengenai motivasi

b.    Ketrampilan berfikir kritis (critical thinking)

  • Ketrampilan menganalisis pengaruh sebaya dan media
  • Ketrampilan menganalisis sikap, nilai, norma-norma sosial, dan keyakinan; dan faktor-faktor yang mempengaruhinya
  • Ketrampilan mengidentifikasi informasi yang relevan dan sumber-sumber informasi

2.    LEARNING TO BE: Personal abilities

a.    Ketrampilan meningkatkan pusat kontrol internal

  • Kepercayaan diri (self-esteem) dan ketrampilan membangun kepercayaan diri (confidence)
  • Ketrampilan sadar-diri (self-awareness skills), termasuk kesadaran akan hak, pengaruh, nilai-nilai, sikap, kekuatan, dan kelemahan
  • Ketrampilan menentukan tujuan (goal-setting skills)
  • Ketrampilan evaluasi diri, penilaian diri, dan monitoring diri

b.    Ketrampilan mengelola perasaan

  • Ketrampilan mengelola amarah (anger management)
  • Ketrampilan mengelola keluhan dan keresahan
  • Ketrampilan mengelola kehilangan, penghinaan (abuse), dan trauma

c.    Ketrampilan mengelola stress

  • Ketrampilan manajemen waktu
  • Ketrampilan berfikir positif
  • Menguasai teknik-teknik relaksasi

3.    LEARNING TO LIVE TOGETHER: Interpersonal abilities

a.    Ketrampilan komunikasi interpersonal

  • Komunikasi verbal dan nonverbal
  • Ketrampilan mendengarkan aktif
  • Ketrampilan mengekspresikan perasaaan; memberikan umpan balik (tanpa menyalahkan) dan menerima umpan balik

b.     Ketrampilan negosiasi dan menolak

  • Negosiasi dan manajemen konflik
  • Ketrampilan bersikap asertif
  • Ketrampilan menolak

c.     Ketrampilan berempati

Kemampuan mendengarkan dan memahami kebutuhan dan kondisi orang lain dan mengekspresikan pengertiannya.

d.     Kerjasama dan kerja kelompok

  • Ketrampilan mengekspresikan penghargaan atas kontribusi orang lain dan gaya yang berbeda-beda.
  • Ketrampilan menilai kemampuan diri dan berkontribusi pada kelompok

e.     Ketrampilan advokasi

  • Ketrampilan mempengaruhi orang lain (influence) dan melakukan persuasi
  • Ketrampilan membangun jaringan dan memotivasi orang lain

***

Dalam konteks homeschooling, memaparkan anak dengan proses belajar mengenai keterampilan hidup (life skills) adalah kesempatan dan sekaligus tantangan bagi kita sebagai orangtua. Kita tak seharusnya hanya memikirkan tentang mata pelajaran, tetapi juga memikirkan cara bagi anak-anak kita untuk dapat mengembangkan keterampilan hidupnya.
Salam,

Aar+Lala

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.